Sepekan, Jembatan Suramadu Ditutup Dua Kali
Share
SURABAYA- Hujan disertai angin kencang yang bertiup di selat Madura, Jembatan Suramadu ditutup selama 10 menit. Karena buruknya cuaca itulah, dalam satu pekan ini Jembatan penghubung Surabaya-Madura ini ditutup sebanyak dua kali. Rata-rata penutupan itu tidak berlangsung lama, hanya sekitar 10 menitan.
Menurut Suhariyono, Kepala Operasional Suramadu Jasa Marga, mengatakan, penutupan ini merupakan Prosedur Tetap (Protab) yang harus dijalankan dalam oprasional Suramadu.
"Jika kecepatan angin mencapai 50 Km/Jam maka kendaraan roda dua dilarang melintas. Sedangkan untuk roda empat tidak boleh melintas ketika angin bertiup diatas 60 Km/Jam," katanya ketika dihubungi Okezone, Senin (7/3/2011).
Dia juga menjelaskan, alasan penutupan ini demi keselamatan para pengguna jalan yang melintas di Suramadu. Jika angin bertiup kencang bisa jadi para pengendara roda dua oleng dan tercebur ke Selat Madura. Meski adanya penutupan, kata Suhariono, sejumlah pengendara sudah maklum. "Hal itu demi keselamatan dan ternyata sejumlah pengendara maklum," katanya.
Terakhir, jembatan Suramadu ditutup pada pukul Jembatan Suramadu ditutup pada pukul 14.50 WIB. Saat itu hanya roda dua saja yang dilarang melintas di jembatan sepanjang 1,5 kilometer. Akibat penutupan itu, antrean lalu lintas di sekitar jembatan Suramadu mengalami kepadatan kendaraan. Antrean hingga 100 meter.
sumber okezone
SURABAYA- Hujan disertai angin kencang yang bertiup di selat Madura, Jembatan Suramadu ditutup selama 10 menit. Karena buruknya cuaca itulah, dalam satu pekan ini Jembatan penghubung Surabaya-Madura ini ditutup sebanyak dua kali. Rata-rata penutupan itu tidak berlangsung lama, hanya sekitar 10 menitan.
Menurut Suhariyono, Kepala Operasional Suramadu Jasa Marga, mengatakan, penutupan ini merupakan Prosedur Tetap (Protab) yang harus dijalankan dalam oprasional Suramadu.
"Jika kecepatan angin mencapai 50 Km/Jam maka kendaraan roda dua dilarang melintas. Sedangkan untuk roda empat tidak boleh melintas ketika angin bertiup diatas 60 Km/Jam," katanya ketika dihubungi Okezone, Senin (7/3/2011).
Dia juga menjelaskan, alasan penutupan ini demi keselamatan para pengguna jalan yang melintas di Suramadu. Jika angin bertiup kencang bisa jadi para pengendara roda dua oleng dan tercebur ke Selat Madura. Meski adanya penutupan, kata Suhariono, sejumlah pengendara sudah maklum. "Hal itu demi keselamatan dan ternyata sejumlah pengendara maklum," katanya.
Terakhir, jembatan Suramadu ditutup pada pukul Jembatan Suramadu ditutup pada pukul 14.50 WIB. Saat itu hanya roda dua saja yang dilarang melintas di jembatan sepanjang 1,5 kilometer. Akibat penutupan itu, antrean lalu lintas di sekitar jembatan Suramadu mengalami kepadatan kendaraan. Antrean hingga 100 meter.
sumber okezone
0 Response to "Sepekan, Jembatan Suramadu Ditutup Dua Kali"
Posting Komentar